Skor IELTS yang cukup atau sudah disebut competent user, biasanya memiliki skor minimal 6.0. Akan tetapi, jangan terlalu PD dengan skor segitu. Meskipun anda telah disebut competent user, tetapi itu baru sebatas competent di lab bahasa. Pengalaman teman-teman, skor sebesar itu masih keteteran dalam melakukan komunikasi di negara asing yang berbahasa inggris. Istilah jawane keponthal-ponthal. Ini terjadi di hampir semua aspek, kecuali grammar. Jadi untuk aspek listening, speaking dan writing masih harus banyak belajar. Apalagi terkait dengan kemampuan menulis ilmiah (writing). Ini lebih sulit lagi.
Persoalan listening, hampir setiap saat ketika mendengar bule berbincang dengan temannya, saya tidak dapat menangkap arti pembicaraan mereka. Huh menyebalkan ya. Ketika bule mengajak bicara kita pun, sering kita masih merasa blank dengan apa yang dia bicarakan. Bahasa jawane kita jadi ndomblong. Apalagi jika anak kecil di bawah delapan tahun yang bicara, macam lagi dengerin alien hehe.
Untuk speaking biasanya masih lumayan, masalahnya di logat/dialek dan juga struktur kalimat.
Untuk writing ya di struktur kalimat dan juga di ide tulisan. Sama seperti ketika kita menulis di bahasa Indonesia: idenya tidak keluar-keluar atau sulit mengembangkan kalimat menjadi berpuluh-puluh ribu kata.